Home » » Taman Budaya Expo, Waena Jayapura akan digusur

Taman Budaya Expo, Waena Jayapura akan digusur

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Papua, Wim CH Rumbino, mengatakan kompleks unit pelaksan teknis (UPT) Taman Budaya Expo di kelurahan Waena, Distrik Heram, Kota Jayapura akan digusur dan dibangun kembali infrastrukturnya pada 2013.
"Kami akan menggusur kompleks Taman Budaya Expo-Waena, kemudian ditata kembali dan akan diperuntukan sesuai dengan nama dan fungsinya pada tahun depan," kata Rumbino di Jayapura, Papua, Rabu.
Menurut dia dari hasil pengamatan dan laporan yang didapatkanya, kompleks UPT taman budaya yang tepat bersebelahan dengan Museum Negeri Papua itu sudah terlihat kumuh dan jauh dari perawatan, sehingga kompleks itu sudah tidak berperan sesuai fungsinya lagi.
"Selama ini kompleks taman budaya ditempati warga dari berbagai kabupaten yang memiliki bangunan/gedung di dalamnya, tetapi kami sudah surati semua kabupaten," katanya.
Kemudian, lanjutnya, mereka merespon dengan baik, termasuk kesediaan dari warga yang saat ini masih bermukim di tempat itu agar mengosongkan areal tersebut.
Lebih lanjut Rumbina mengatakan kompleks taman budaya merupakan salah satu aset milik pemerintah provinsi Papua yang harus dikelola dengan baik, sehingga bisa digunakan sesuai dengan kegunaanya.
Ia memberikan contoh, menjadikannya sebagai tempat pagelaran seni dan budaya dari berbagai kabupaten yang ada di Papua, atau bagian dari promosi seni dan budaya Papua kepada para wisatawan.
"Hal ini tidak bisa dibiarkan lagi karena itu (taman budaya) merupakan aset penting yang dimiliki Pemerintah Provinsi Papua. Untuk itu, sesuai dengan program kami, tahun depan akan dikelolah secara baik, agar aset seni dan budaya Papua bisa ditampilkan di tempatnya," katanya.
Terkait rencana tersebut, lanjut Rumbino, pihaknya sudah melakukan komunikasi dengan pihak ketiga (pengusaha) yang bersedia untuk membangun kembali taman budaya yang komprehensif.
Hal itu agar setelah selesai penggusuran, akan ditata kembali lokasi itu sehingga dapat memberikan manfaat yang besar bagi promosi seni dan budaya Papua. "Sampai saat ini, hanya Pemerintah Kabupaten Manokwari (Papua Barat) yang merespon surat kami, sementara kabupaten lainnya belum memberikan tanggapan. Tetapi, kami yakin dengan rencana ini, semua daerah akan dengan merespon baik, termasuk warga dari daerah-daerah yang saat ini bermukim di sana (Taman Budaya Ekspo Waena)," katanya.
Rumbina berharap semua pihak termasuk warga yang sementara ini menempati kompleks taman budaya bisa menyambut baik rencana yang dilakukan oleh pemerintah provinsi Papua tersebut.
"Kami sudah sangat kooperatif dan selalu melakukan pendekatan persuasif untuk mengatasi persoalan ini. Jadi, saya berharap semua masyarakat mendukung rencana ini. Doakan, agar kita bisa secepatnya mengembalikan fungsi taman budaya Papua yang sudah lama terbengkalai," harapnya.
Pada 1980-an dan diakhir 1990-an kompleks UPT Taman Budaya yang terletak di kelurahan Waena, Distrik Heram, Kota Jayapura merupakan tempat memamerkan berbagai pembangunan di sejumlah kabupaten yang ada di provinsi Irian Jaya atau Papua sekarang.
Terhitung kala itu masih digunakan sebagai tempat pameran expo pembangunan, tempat itu menjadi salah satu tujuan wisata.
Di dalam kompleks taman budaya itu ada puluhan bangunan utama milik berbagai dinas terkait dan kabupaten-kabupaten sebelum terjadi pemekaran, dan saat ini dihuni oleh sejumlah warga yang berasal dari berbagai daerah.

Sumber: kompas.com

0 komentar:

Posting Komentar